Written by Senin, 10 Februari 2014 Published in Berita
Oleh : Ani Rufaida   Indonesia Against Child Trafficking (Indonesia ACT) merupakan jaringan advokasi nasional untuk penghapusan perdagangan anak di Indonesia. Indo Act bersama jaringan regional Asia Tenggara yaitu ASIA ACTs, melakukan kampanye melawan perdagangan anak di negara-negara Asia. Pada 8-11 Januari 2014, Indonesia ACT, menggelar pertemuan nasional di Jakarta yang bertempat Di POP Hotel Jakarta Selatan. Pertemuan ini dilaksanakan oleh lembaga yang tergabung dalam program pencegahan isu traffiking dan kekerasan terhadap anak. Anggota yang tergabung dalam Indonesia ACT diantaranya Yayasan Anak Perempuan Jakarta, Yayasan Setara Semarang, LRC KJHAM Semarang, Rumah Perempan Kupang, Sari Solo, CMC Aceh, Kawan Kami Surabaya,…
Written by Selasa, 04 Februari 2014 Published in Berita
*Oleh: Megafirmawanti “Anak layaknya kertas putih, jangan biarkan ia merasakan kekerasan dari orang-orang terdekat dalam keluarganya” Salah satu jenis kekerasan yang sering kita jumpai adalah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Topik inilah yang dibicarakan dalam program Bincang Hari Ini edisi 1 Februari 2014 di Jogja TV. Rina Widarsih –manajer divisi pendampingan Rifka Annisa– dalam diskusi langsung tersebut menuturkan bahwa KDRT adalah setiap perbuatan yang berakibat timbulnya penderitaan secara fisik, seksual, psikologis, dan/atau penelantaran yang terjadi pada lingkup rumah tangga, termasuk juga terhadap anak. Menurut Rina, lingkup KDRT yang dimaksud dalam keluarga bukan harus terjadi dari keluarga primer atau inti seperti…
Written by Selasa, 04 Februari 2014 Published in Berita
*Oleh: Megafirmawanti Rabu (29/01/14), perpustakaan Rifka Annisa dipenuhi dengan sekitar 18 orang peserta diskusi buku yang terlihat sangat antusias. Diskusi rutin yang dilaksanakan Divisi Media dan Humas Rifka Annisa tersebut membedah buku karya Chilla Bulbeck yang berjudul “Re-orienting Western Feminism: Women’s Diversity in a Postcolonial World”. Yula, mahasiswa ACICIS asal Australia sebagai pembicara dalam diskusi tersebut mengawali presentasinya dengan memaparkan isu diskriminasi gender dan feminisme dari persepktif buku karya Bulbeck. Yula menjelaskan bahwa diskriminasi yang dibahas Bulbeck menitikberatkan pada diskriminasi rasis antara budaya timur dan barat. Diksiminasi yang dimaksudkan meliputi gender yang selalu menyinggung perbedaan perempuan dan laki-laki. Yula juga…
43107036
Today
This Week
This Month
Last Month
All
7208
42494
53398
289460
43107036