Halo Rifka Annisa,
Saya KK, sudah menikah dan memiliki dua anak. Akhir-akhir ini saya dan istri seringkali cekcok. Saya heran dengan istri yang selalu saja mengeluhkan bahwa nafkah yang saya berikan tak pernah cukup. Menurut saya, yang bermasalah adalah istri saya kurang mampu mengatur keuangan dengan baik. Terkadang dia masih membeli barang yang menurut saya tidak penting, misal seperti toples-toples plastik, baju-baju, dan alat make up. Seandainya dia mau mengurangi berbelanja hal-hal tidak penting tersebut, pasti uang yang saya berikan cukup untuk kebutuhan keluarga kami. Akibat permasalahan ini, kadang-kadang istri mendiamkan saya dan bersikap dingin. Saya sudah mencoba mengajak diskusi istri tapi masih kembali cekcok. Bagaimana sebaiknya agar konflik tersebut tidak berulang-ulang dan berlarut?
Salam, KK
Jawab :
Kami seringkali menemui permasalahan ini dalam konseling di Rifka Annisa. Masalah manajemen keuangan adalah masalah yang gampang-gampang susah. Disebut gampang karena manajemen keuangan adalah soal transparansi pemasukan dan pengeluaran, serta menyepakati mana yang penting dan tidak penting untuk dibelanjakan. Tiadanya pencatatan keuangan seringkali membuat suami dan istri saling curiga. Oleh sebab itu, sebaiknya kesepakatan soal pencatatan keuangan dan mendiskusikan prioritas kebutuhan sudah dilakukan sejak awal berumah tangga. Hal itu tentu membutuhkan konsistensi dan terkadang tidak mudah. Oleh sebab itu, coba kembali bicarakan dengan istri, di waktu yang cukup luang dan suasana yang menyenangkan. Misal, ajak istri keluar makan bersama, kemudian bicarakan hal tersebut dengan istri Anda. Jangan lupa, untuk mendengarkan terlebih dahulu secara tuntas keluhan istri Anda. Di sini, mendengar merupakan hal yang penting. Selanjutnya, bicarakan solusinya bersama-sama. Dengan melakukan pencatatan secara rutin, Anda dan istri mulai akan terbiasa membicarakan pengeluaran mana yang sebenarnya prioritas dan mana yang bukan. Demikian Pak KK, semoga membantu. Apabila Anda ingin lebih lanjut berkonsultasi, Bapak dan Istri dapat menghubungi kantor kami untuk couple counseling atau konseling berpasangan.
Harian Jogja, 28 Desember 2017
Niken Anggrek Wulan
Staf Humas dan Media di Rifka Annisa